Kamis, 06 November 2008

Telepon Setan Butuh Tumbal 500 Orang Lagi

Sabtu, 24 Mei 2008
Posmetro, Batam

BATAM, METRO: Meski sudah sedikit mereda, namun masyarakat Kepri masih harus tetap waspada terhadap teror telepon setan berlayar merah yang bisa merenggut nyawa. Pasalnya dari 666 orang yang akan dijadikan tumbal, telepon setan baru merenggut sekitar 80 jiwa manusia. Artinya masih tersisa sekitar 520 jiwa lagi yang akan menjadi tumbal. Data ini berdasarkan hasil terawangan seorang paranormal kondang, Ki Rogo Sejati, yang melakukan meditasi beberapa hari lalu. Menurut pemilik Pedepokon Rogo Sejati yang beralamat di Perumahan Rosedalle Blok E nomor 24, Batam Centre itu, telepon setan merupakan ancaman serius yang patut diwaspadai bukan saja oleh masyarakat Kepri tapi seluruh rakyat Indonesia.“Ini pekerjaan salah seorang paranormal yang sudah terkenal se-Indonesia bahkan se-Asia,” ujarnya saat ditemui di Pedepokannya dua hari lalu.Tujuannya lanjut Ki Rogo untuk mengalihkan konsentrasi massa terhadap perubahan ekonomi yang akan terjadi drastis menjelang dan sesudah keputusan pemerintah.“Sebenarnya ini ulah salah seorang oknum pejabat negara yang tidak ingin bangsa ini bergejolak, makanya ia menyewa seorang para normal untuk melakukan teror itu. Karena hanya dengan teror seperti ini konsentrasi massa bisa pecah,” terang Ki Rogo.Tak tanggung-tanggung paranormal yang disewa bukan paranormal biasa, tapi mereka yang memiliki keahlian dibidang ilmu santet dan teknologi. Sehingga mampu menyalurkan metaresonalusi energi yang didalamnya terdapat buto hitam, melalui media teknologi berupa akses layanan gabungan seperti jaringan telepon, internet, slaid termasuk gelombang televisi.Siapa yang akan menjadi korbannya? Menurut Ki Rogo untuk menentukan korban-korbannya, paranormal tersebut memilih secara acak, sehingga nomor siapa pun yang keluar maka dialah yang akan menjadi korbannya.“Tentu setelah dipisahkan antara nomor rakyat jelata dengan nomor para pejabat negara,” sambungnya.Kedasyhatan energi negatif ini menurut Ki Rogo bisa membuat korbannya seperti kesetrum tegangan tinggi yang mengakibatkan kelumpuhan, lupa ingatan, gila dan bahkan bisa merenggut nyawa.“Bagi mereka yang memiliki latar belakang penyakit jantung, bisa mati di tempat setelah menerima telepon setan ini,” katanya.Meski demikian, bukan berarti telepon setan tak ada penangkal, ada beberapa cara yang membuat kita terhindar dari ancaman ini. “Pertama jangan lepas wudlu, terus jauhkan hape minimal 10 meter dari kita saat mendapat telepon setan. Jangan memencet tombol apapun, karena jika ada tombol yang terpencet, secara otomatis santet telepon setan akan bekerja,” jelasnya.Yang paling aman lanjut Ki Rogo, masyarakat bisa memprotek diri dengan memiliki Bio Energi Card Ekstra Power. Kartu ini menurutnya bukan saja mempu menangkal teror telepon setan, tapi juga bisa menangkal santet dengan berbagai cara, hipnotis mau pun guna-guna dan lain sebagainya. “Ini hanya bisa didapat di Padepokan Rogo Sejati,” katanya. Selain memberikan tips penangkal telepon setan, Ki Rogo juga mengaku sedang membuat suatu sistem yang nantinya akan digunakan untuk melawan bahkan menghancurkan santet telepon setan ini. “Karena dia bermain melalui media teknologi, maka kita juga harus melawan dengan media yang sama. Saat ini sudah lebih 50 persen selesai kita kerjakan, tinggal pengembangannya saja, jika semua sudah siap, baru kita melumpuhkan teror itu,” akunya, sembari mengatakan sebenarnya yang salah bukan paranormal yang membuat telepon setan itu, tapi oknum pejabat negara yang memberikan perintah.(one)

Tidak ada komentar: